Tantangan dan Peluang Ethereum: Dari Skalabilitas hingga Rekonstruksi Ekosistem

Pada episode kali ini, kami mengundang Dr. Zhou, pendiri EthStorage, dan peneliti Mint Ventures, Lawrence, untuk membahas tantangan yang dihadapi Ethereum saat ini, reformasi yang sedang berlangsung, serta prospek perkembangan di masa depan.

Masalah Utama yang Dihadapi Ethereum Saat Ini

1. Strategi perluasan Layer2 tidak memenuhi harapan, tidak berhasil meningkatkan nilai jaringan utama Ethereum.

2. Kemajuan proyek lambat, setiap pembaruan memakan waktu lama, sulit untuk merespons permintaan pasar dengan cepat.

3. Pengejaran ekstrem terhadap desentralisasi mempengaruhi efisiensi, dan dalam lingkungan regulasi saat ini, terlihat terlalu konservatif.

4. Tim penelitian dan tim pengembangan tidak terhubung, ada kesenjangan antara arah penelitian dan kebutuhan nyata.

5. Inovasi di blockchain kurang, tingkat aktivitas tidak sebaik putaran bull market sebelumnya, sulit untuk menarik pengguna baru.

Ethereum sedang dalam reformasi

1. Memfokuskan kembali pada peningkatan kapasitas Layer1, dengan rencana untuk meningkatkan kinerja 10 kali lipat dalam tahun ini.

2. Melakukan restrukturisasi organisasi dan pemutusan hubungan kerja, meningkatkan efisiensi operasional.

3. Menambahkan dua direktur eksekutif, memperkuat kemampuan penelitian dan pengembangan teknologi.

4. Mengambil sikap yang lebih pragmatis terhadap trade-off antara desentralisasi dan efisiensi.

5. Secara aktif mengoptimalkan kinerja klien, seperti Geth yang baru-baru ini mencapai peningkatan kinerja 4-5 kali lipat.

Penilaian Ahli tentang Masa Depan Ethereum

Dua tamu memiliki sikap optimis hati-hati terhadap masa depan Ethereum:

• Kelebihan: Ekosistem pengembang yang besar, posisi terdepan di bidang DeFi, efek merek.

• Tantangan: perlu mengubah mekanisme pengambilan keputusan lebih lanjut, meningkatkan kecepatan inovasi dan percobaan.

• Kunci: Apakah Vitalik dapat mengubah pemikirannya, mengambil strategi yang lebih pragmatis dan agresif.

• Saran: Tingkatkan komunikasi dengan lembaga pengawas dan semua pemangku kepentingan, perluas pengaruh ekosistem.

Secara keseluruhan, Ethereum masih memiliki ruang pengembangan yang besar, tetapi perlu meningkatkan fleksibilitas dan kecepatan inovasi sambil mempertahankan nilai inti, untuk menghadapi persaingan blockchain publik yang semakin ketat.